Senin, 28 Oktober 2013

Tipe Suami Ideal

Jika kau pernah pergi untuk melupakanku
Aku minta maaf karena dulu tak bisa menerimamu
Tapi jika kau kembali masih dengan sifat yang sama
Aku minta maaf karena lagi lagi aku tak bisa menerimamu

Yang ku butuhkan adalah seseorang yang dewasa.. Berwibawa.. Tegas.. Mandiri..
Dan bisa menjadi imamku dikemudian hari
Bukan yang cengeng... Merajuk... Pesimis... Mengeluh dengan keadaan...

Aku tidak melihat harta.. Tampang... Ataupun pendidikan
Kuakui soal uang kau mampu memanjakanku
Dan kau memiliki penghasilan dari kerja kerasmu
Tapi aku tak pernah melihat itu

Yang ku inginkan adalah sosok dewasa yang bisa merubahku kejalan yang lebih baik
Imam yang bisa membuat sebuah keluarga kecil yang samara
Dan membimbingku agar menjadi ibu yang baik Dan aku ingin orang itu bisa menjadi tempat bersandar ketika aku terjatuh
Sosok yang bisa membuatku nyaman jika berada disampingnya

Apa yang kamu tau soal menikah???
Apakah menikah hanya dengan memenuhi semua faktor kuangan dan itu sudah cukup?
Tidak... Tapi menikah adalah menyatujan dua hati dalam satu visi..

Dimana keegoisan harus diredam..
Kecemburuan harus diasingkan..
Kekecewaan harus dimusnahkan
dan menutup pintu segala yang membuat hati ingin mendua

``Sebelum menikah harus buka mata lebar2 untuk mencari yang terbaik
Ketika menikah harus tutup mata lebar2 biar gak terjadi keributan``

 Aku tidaK membencimu ataupun menganggap remeh sosokmu
Tapi aku membenci sifatmu yang ketika aku beritahu untuk kebaikanmu kau malah menyepelekan itu
Aku tak suka lelaki yang menangis karena ditinggalkan
Ataupun mengeluh karena keadaan yang tak pernh berpihak kepadanya
Sok pandai jika diberitahu
 Ataupun menganggap dirinya hebat

 Tapi aku menyukai sosok yang tegar apabila ditimpa musibah ataup kehilangangan
Dan ketika keadaan tak berpihak kepadanya dia mampu bangkit dan berdiri melawan arah untuk mencapai tujuannya

Yang mendengarkan ketika ditegur yang meminta maaf jika salah Apa aku terlalu memilih untuk sosok idealku?
Sepertinya tidak... Karena setiap manusia punya kriteria
 tentang pasangannya masing2
Terserah tuhan mau mengabulkannya tau tidak

Tuhan tidak memberi apa yang kita inginkan
Melainkan memberi apa yang kita butuhkan

Jadi saya pribadi tidak memilih sosok seperti apa yang akan menjadi pendamping saya nantinya
Tapi saya hanya menunggu jodoh seperti apa yang talah
Tuhan persiapkan untukku nantinya

Aku juga tidak menunda untuk berumah tangga Tapi...
Sampai detik saya belum menemukan garis jodoh itu
 Dan saya selalu berdoa bahwa
Jodoh saya nantinya mampu membimbing saya kejalan yang benar
 Dan mampu membahagiakan saya dunia dan akhirat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar