SENJA DIUJUNG SUMATRA

Hari ini adalah senja terakhir di tahun 2014
Karena esok kalender berganti tahun
Menjadi 2015 masehi

Senja, aku ingin melihat senja terakhir tahun ini
Apakah masih sama bentuknya
Dan terbenam ditempat yang sama

Senja, mengingatkan aku akan dirinya
Akan kenangan indah bersamanya
Entah karena senja sebagai saksi
Entah kilaunya menggetarkan hati

Senja diujung sumatra
Terbenam lewat perairan samudra
Menawarkan warna jingga keemasan
Mendamaikan hati para penikmatnya

Aku ingin menikmati senja terakhir tahun ini bersamamu
Karena esok belum tentu kau masih ada disisiku

Mr. *

BERDAMAI DENGAN HATI

Kisah ini adalah perwujudan dari semua kisah yang pernah aku ceritakan sebelumnya
Tentang cinta, penghianatan, perselingkuhan, kecewa dan kehilangan

Kisah yang dialami oleh wanita wanita tangguh yang telah berumah tangga
Wanita yang diceraikan suaminya
Wanita yang diselingkuhi suaminya

Ada banyak duka dibalik senyumnya Ada banyak air mata dibalik tawanya
Dan itu tersimpan rapi dihatinya
Tanpa seorangpun yang tau

Bahwa suaminya telah berselingkuh Bahwa suaminya ingin bercerai
Bahwa suaminya tak menafkahinya lagi

Mereka berjuang demi harga diri
Demi anak dan demi rumah tangganya
Demi menatap masa depan yang cerah bersama buah hatinya

# catatan hati seorang istri ( suami yang berselingkuh )

JUMTEK NAGAN RAYA 2014 ( part II )

Sambungan JUMTEK NAGAN RAYA ( part I )

Walaupun saya pernah kemping, persami, perjusami saat pramuka dulu dan kegiatan kampus lainnya.. Tapi tetap saja selain suasana yang berbeda juga orang yang berbeda, ini kali pertama saya kemping jauh dari daerah kekuasaan saya ( sabang- banda aceh- aceh besar )

Ada banyak kegiatan yang dipertandingkan disana.. Kewiraan, media, humas, kreatif, PP, sibad, watsan, traveling juga ada galeri karya yaitu yang menampilkan karya kreatif kontingen dan lain-lain. Dari kegiatan itu semua sabang memperoleh juara favorit II dan galeri karya juara I, syukur alhamdulillah.

Selain kegiatan perlombaan trsebut setiap malamnya para kontingen menampilkan karya seni berupa stand up comedy, tarian dan drama.. Sedangkan kota sabang cuma menampilkan dua katagoru yaitu drama yang dipimpin langsung oleh saya juga stund up comedy.. Walau kita tidak menang tapi setidaknya saya sangat mengapresiasikan jiwa anak-anak didik saya yang tidak malu saat diauruh maju kekhalayak umum.

Karena diaceh sedang heboh dengan giok nagan, saya juga ikut ikutan eforia tersebut, apa lagi saat ke bendungan yang terletak disamping perkemahan saya terkadang ikut mencari batu giok, walau saya tidak tau yang mana yang bisa dipakai.. Hehe

moment dimana pas sehari sebelum pembukaan kontingen dari seberang mobilnya tidak masuk kedslam irigasi, yang menjadi awal pembuka yang heboh, lalu datang jagoan dari sabang yaitu LC kontingen sabang yang membantu menariknya dengan mobil double cabin lain.

Atau, serasa menjadi anak kos kembali karena setiap hari makan intel ( indomi- telor ) walau diselingi dengan ikan dan daging..

Saat masak-masak di DU oleh ibu- ibu pendamping PMR, kekota yang menempuh jarak 25 KM, atau kehabisan air dibak mandi lalu terpaksa mandi sungai yang airnya berwarna coklat, digigit pacat/ lintah, medan yang berlumpur, hujan deras, dan sejuta keadaan lainnya

Banyak moment dimana kita menemukan hal yang baru ditempat yang baru, menemukan keunikan dan budaya baru, dan hal itu tidak didapatkan ditempat yang lain.

Ada banyak sekali kenangan yang tidak bisa diungkapkan pada moment tersebut
Tapi yang pasti saya bangga menjadi bagian dari acara tersebut
See you next time..

JUMTEK PMI di Nagan Raya 23-29 Nov 2014 ( part 1 )

Rasanya seperti tertimpa buah durian runtuh, ( enggak ding, cuma dimisalkan aja ) gimana enggak coba, baru 1 bulan resmi jadi anggota PMI langsung dibawa ke Nagan Raya dalam acara Jumpa dan Temu Karya Aceh yang diselenggarakan 5 tahun sekali tersebut, kebayang dunk gimana senengnya, apa lagi dengan biaya yang gratis selama seminggu. ( sukanya emang yang gratisan )hihi

Kontingen sabang membawa peserta sebanyak 73 termasuk PMR dari SD, SMP dan SMA, juga ada KSR, TSR dan staff markas yang kalo enggak salah sabang adalah kontingen terbanyak anggotanya ( tepuk tangan )

Banyak hal yang kami dapatkan disana.. Suka duka, canda tawa tapi semua bisa diatasi walau hati tongkol ( T diganti menjadi D )

Kami berangkat dari sabang hari minggu pagi dan sampai di banda aceh jam 10, karena muatan banyak sedangkan mobil cuma 4 akhirnya kami berencana meminta tumpangan pada kontingen banda aceh yang akan ikot gerak bersama kami, tetapi nyatanya semua mobil full muatan.. Mau enggak mau ya seperti pland A, alias pland awal.. Hahahaha

Mobil pertama truck herkules berisi barang dari tas peserta, bahan DU, tenda, dll full muatan. Mobil ke dua sejenis LC berisi guru2 pendamping anggota PMR dan adik2 PMR tingkat SD, truck putih berisi smua anggota PMR, sesak penuh.. Kaki tertimpa-timpa kayak ikan asin, lalu ada mobil double cabin, disitulah saya, lisa, 3 princess, togar, aqj dan muji berada..

Kami kehujanan juga 'kekeringan' dibelakang, awal jalan kami cuma memakai spanduk sebagai terpal penutup, taunya ditengah jalan si lisa bilang mending buka aja daripada gini kepalanya tertutup tapi badannya basah, yaudah tanpa pikir panjang akhirnya kami buka terpal dan beberapa detik kemusian semua basah tanpa sisa.. Sepanjang jalan kami gangguin orang tanpa perduli badan kebasahan.. Lalu tiba2 hujan berhenti dan diganti dengan terik mentari, kebayang dunk gimana dingin menusuk tulang siap kebasahan tiba2 kering.. Tapi itu tidak sekali kami mengalaminya hingga 7 kali kehujanan dan 8 kali kekeringan, nauzubillah.. Baru sampai gunung gurute 3 princess udah muntah dan nangis histeris, aku sih ok aja asal ada makanan dan minuman disumpel ke dalam mulut gak bakal muntah.. ( badan ato gentong)

Pada jam 8 malam kami sampai di mesjid kebanggaan orang meulaboh, kami makan malam, solat juga berpose alay disana. Dan jam 9.30 kami gerak ke nagan raya yang menempuh perjalanan 2 jam lebih. Kami ganti mobil karena tidak mau lagi kena angin malam dan hujan, tapi tetap saja bikin kuduk merinding karena melewati jalan yang gelap dan baru.

Sesampainya di nagan, jam menunjukkan angka 11.30 dan kami langsung bangun tenda juga bongkar2 barang.. Jam 2 tidur tapi hujan masih saja mengusik ketenangan kami, jam 5 subuh kami semua terpaksa bangun ( lelaki kami para KSR, TSR dan staff yg siap siaga ) untuk melapisi atap tenda dengan terpal yang sudah kemasukan air.

..Bersambung..

STORY OF KCK 11

Jaman kuliah dulu saya tinggal di komplek perumahan KCK nomor 11 KCK itu Komplek Cinta Kasih, di lorong durian jalan inong balee darussalam banda aceh selama 2 tahun setengah.
Story disana itu banyak banget, dan untuk mengenang KCK 11 juga penghuni lainnya saya akan mengupas satu persatu story yang pernah saya alami selama ngekos disana

1. Perayaan ultah anggota KCK 11 yang disiram pakai air bercampur pewarna makanan, telur busuk, tepung yang direndam selama semalam (kebayang kan gimana wanginya) setingannya lagi marahan selama 3 hari lalu tiba-tiba pas mau jam 12 disidak dilapangan sedangkan anggota lain sudah ada "senjata " untuk disiram ke target, kejar-kejaran hingga kejalan raya sampai penghuni lain pada keluar lalu mandi bareng sambil cekikikan tengah malam

2. Nama gaul penghuni kost, letingan kali paling klop orangnya walau didonimasi oleh orang aceh selatan tapi kesemua anggotanya care. Nama gaul kami ada panda, rava becx arell, jeje, minie, hanjien, memey, ipat dan lain- lain. Bahkan hingga sekarang nama itu masih melekat didiri kami walau tidak lagi menghuni dikost itu

3. Derita akhir bulan, derita ini pasti dialami oleh semua mahasiswa yang pernah ngekos tidak terkecuali kami, saat awal bulan setiap minggu kami selalu makan di KFC simpang lima paket hemat sabtu minggu selalu sempatin makan disana bareng teman-teman, tapi ketika akhir bulan mulai menghemat dengan makan pakai mie instan dan telor, tidak jajan dikantin tapi langsung pulang Dan tidak jalan- jalan saat libur tiba

4. Tangis tawa juga benci, jangankan dengan sahabat dengan orang serumah aja bisa marahan, dan begitu juga dengan penghuni KCK, kami pernah ada tawa, tangis, benci hingga salah paham, tapi seiring berjalannya waktu kami kembali baik dan bisa tertawa bersama

5. Saat satu persatu menghilang, kami masuk kost tersebut 2007 sudah ada penghuni senior disana dan ketika penghuni senior satu persatu pergi, dan digantikan oleh adek-adik baru, keakraban KCK 11 sudah pudar, tak ada lagi kebersamaan seperti dulu atau duduk bareng saat sore sambil bercengkerama atau menunggu abang bakso lewat

6. Banjir, nyamuk dan ikan, saat banjir menyerang kawasan komplek kami itu pettama kali saya beres-beres barang untuk ditaruh diatas tempat yang lebih tinggi, dari kasur, lemari, rak buku dll lalu kami mengungsi ketempat yang lebih aman. Atau lagi saat kos kami dikelilingi air kami bisa memancing dari jendela kamar, melihat ikan serpat yang kesana kemari lalu memakan umpan yang ada dipancingan kami, walau saya senang memancing tapi saya tidak suka ikan air tawar, setelah memancing ikannya akan saya berikan kepada teman yang senang sama ikan air tawar.

7. Ngerjain pemilik kost. Ceritanya pemilik kos kami itu pelit bingit, uang kost juga listrik gak boleh telt dibayar tetapi disaat kami ngeluh air yang kotor, kamar mandi yang sudah rusak, atap yang bocor, sanitasi yang bocor semuanya tidak digubris.. Nah disaat saya menjabat sebagai ketua kost, dan saat kami mau keluar semua dari kos tsb karena kampus kami dipindah karena sedang di rehab, mulai ide gila bermain di kepala.. Dengan sengaja kami coret dinding kost dengan spidol, dengan pesan tertentu, lalu listrik sengaja tidak kami bayar selama 3 bulan.. Disaat ibu kost tanya saya selalu bilang udah di bayar buk.. Hahaha ( buk maaf ya.. Dulu ngisengin.. Sekarang saya tobat )

Nah mungkin hanya baru itu yang bisa saya kenang untuk KCK 11..

Untuk kak jeje, kak wewek, idaz, minie, hanjien, kak pepey, kak ijaz, panda dll I miss you so much...

Anggota KSR PMI cabang Sabang

Kemarin saya masuk organisasi PMI ( Palang Merah Indonesia ) sebagai anggota KSR ( Korps Suka Rela ). Angkatan ke V, anggota awalnya 14 semakin hari tersisih oleh alam hingga menjadi 11 peserta.
Diksar yang kami ikuti selama 6 hari full, materi, prakter, test dan ketahanan fisik yang siberikan membuat kami semakin mengenal apa itu PMI.
Dan tanggal 28-29 oktober 2014 kemarin kami mengadakan jurid malam, berjalan kaki lebih kurang 20 KM, dari mata ie/ reteuk anoi itam- Ujung karang - cot bau - markas PMI.
Kami dilepas satu persatu mengikuti instruktur pelatih, disetiap persimpangan ada post yang menjaga juga memberikan test.

Ada 3 post yang harus dilalui dan alhamdulillah saya bisa menjawab ketiga-tiganya.
Kami dilepas jam 21.30 dan sampai di markas jam 01.00 dini hari, bayangkan sejauh 20 KM kami harus berjalan kaki dengan track yang selalu menaiki tanjaan.

Alhamdulillah selama dalam perjalan tidak ada kendala yang berarti karena selain kami dilepas di jalan raya dengan jarang 20 M perorang kami harus melewati jalan yang sepi dan ' seram ', bisa dirasakan saat kita melewati tempat tersebut dalam keadaan sepi, seram dan ada suara lolongan anjing atau ada batu yg dilempar ke arah kita, ataupun wewangian dan bau selokan membuat bulu kuduk merinding.

Tapi alhamdulillah saya bisa melewati jalan tersebut dengan tenang. Sesampainya di markas ada satu peserta yang tidak tampak batang hidungnya, saya sudah berfikir bahwa itu adalah skenario panitia, kami dituntut untuk mengekspos apa yang telah kami pelajari, alhasil ada sebagian peserta yang menganggap itu adalah benaran dan menangis histeris ada juga peserta yang cuek bebek karena mereka tau itu adalah akting dan ada yang bertindak seperti itu adalah kejadian yang sebenarnya walaupun dia tau itu adalah akting.

Tapi alhamdulillah setelah semua tantangan bisa kami lalui, kami dilantik pada malam itu sekitar jam 03.00 subuh dan kesemua peserta lulus !!! Kebayang dong gimana bangganya saya setelah memakai baju berlambangkan PMI, lambang yang saya perjuangkan selama 6 hari akhirnya sah menjadi milik saya.

MENN, GW SAH JADI ANGGOTA PMI CABANG SABANG !!!

KAMU

Entah sejak kapan
Aku mulai terbiasa dengan kehadirannya
Dengan sapa juga canda dan tawanya
Dengan semua keunikan yang ada didirinya

Malam ini setelah sekian lama aku tersesat dalam duniaku rindu kembali menyapa dan membuat sesak didada
Entah apa yang dia pinta
Dan entah apa yang membuat dia istimewa
Semua seolah mengalir begitu saja

Semua berawal dari candanya
Lalu perhatiannya
Dan kemudian aku terjerat dalam pesonanya

Ah.. Mungkinkah ini cinta
Hingga kau slalu ada...

#KamunyaTeukuRasya